Friday, March 6, 2020

Mengenal Abasute, Tradisi Membuang Orang Renta Di Jepang

Jepang memang menjadi salah satu negara yang mempunyai banyak tradisi unik atau bahkan tidak dapat dipercaya, salah satunya ialah abasute atau tradisi membuang orang renta di Jepang. Mungkin memang terkesan gila dan terlalu tega pada orang tua, tetapi tradisi usang ini memang benar adanya dilakukan masyarakat di sana.

Jepang memang menjadi salah satu negara yang mempunyai banyak tradisi unik atau bahkan tida Mengenal Abasute, Tradisi Membuang Orang Tua di Jepang

Pada dasarnya dalam tradisi abasute ini keluarga yang memang sudah renta atau sakit-sakitan akan dibuang ke lokasi yang terpencil untuk mati. Oleh alasannya itu, sudah banyak legenda Jepang yang menggambarkan adanya tradisi ini. Meskipun masih banyak menjadi perdebatan sampai ketika ini, mengenai kebenaran tradisi tersebut dilakukan oleh masyarakat Jepang.

Secara harfiah abasute mempunyai arti meninggalkan perempuan tua. Kabarnya ketika ini di masyarakat modern tradisi ini juga sedang dikembangkan lagi meskipun dengan bentuk yang berbeda. Tentu saja hal ini menjadi sesuatu yang mengejutkan jikalau masih dilakukan di zaman modern menyerupai kini ini di kalangan masyarakat yang sudah mengenal dunia maya.

Legenda Abasute di Jepang 

Kisah atau legenda yang berkembang di negara sakura yaitu tradisi membuang orang renta di Jepang. Beberapa diantaranya dengan membiarkan mereka mati di gunung atau daerah terpencil. Mungkin Anda juga sering mendengar wacana Gunung Aokigahara yang menjadi lokasi bunuh diri paling populer yang ada di Jepang juga menjadi bab dari legenda ini.

Adanya tradisi membuang orang renta di negara Jepang ini juga dilengkapi dengan berkembangnya banyak sekali kisah yang tersebar di kalangan masyarakat. Salah satu kisah yang paling populer ialah dongeng yang banyak dikenal sebagai abasuteyama yang berarti Gunung Abasute. Cerita ini memang begitu dikenal oleh masyarakat luas yang ada di Jepang sebagai sebuah legenda.

Dalam legenda tradisi membuang orang renta di Jepang bahwa ada seorang ibu yang sudah lanjut usia dibawa oleh anaknya ke gunung untuk nantinya akan ditinggalkan di sana. Meskipun sang ibu mengetahui rencana anaknya tetapi beliau tetap memperlihatkan kasih sayang untuk anaknya. Sang ibu menebarkan ranting di sepanjang jalan biar anaknya dapat menemukan jalan menuruni gunung.

Legenda Abasute Jepang yang Terbawa Saat Ini 

Memang tradisi abasute ini masih menjadikan rasa ingin tau dari banyak orang. Namun ternyata legenda ini juga menginspirasi seseorang untuk melaksanakan hal serupa. Misalnya pada tahun 2015 ditemukan perkara seorang laki-laki dituduh telah meninggalkan kakaknya yang kondisinya cacat di lereng gunung.

Tentunya hal tersebut bukan sesuatu yang boleh dilakukan. Apapun yang terjadi menyerupai apapun kondisinya tentu tetap beliau ialah kerabat yang harus dirawat serta dilindungi dengan baik. Kaprikornus bekerjsama Anda dapat mempercayai tradisi membuang orang renta di Jepang sebagai legenda, bukan hal yang harus terbawa sampai di masyarakat modern ketika ini.

No comments:

Post a Comment