Struktur dan Fungsi Kloroplas - Gambar - Selain vokuola, ciri organel khas yang dimiliki sel tumbuhan adalah kloroplas. Kloroplas termasuk pada sebuah kelompok organel besar yang disebut plastida. Pada sel tumbuhan, kloroplas ini tersebar pada cairan sitoplasma. Kloroplas mempunyai diameter sekitar 5 hingga 10 μm. Hampir setiap sel tumbuhan mengandung kloroplas dengan jumlah 20 hingga 40 buah. Secara struktural, kloroplas mempunyai membran rangkap yang disebut selubung kloroplas. Selubung kloroplas ini tersusun atas membran luar dan membran dalam. Untuk membran dalamnya, memiliki struktur yang sama dengan membran sel. Perhatikan Gambar 1. Kloroplas juga mempunyai dua bagian, yakni pecahan grana dan stroma. Grana merupakan tumpukan sejumlah tilakoid. Tilakoid yakni suatu kantong yang berbentuk pipih. Adapun,
stroma merupakan cairan yang berada di luar tilakoid. Di dalam stroma terkandung pelbagai macam zat, contohnya enzim, asam-asam organik, dan karbohidrat hasil fotosintesis dalam bentuk tepung.
Gambar 1. Struktur Kloroplas |
Bagi tumbuhan, kloroplas mempunyai tugas penting terutama saat terjadi fotosintesis. Sebab, di dalam kloroplas terdapat klorofil berpigmen hijau dan pigmen fotosintetik lainnya. Klorofil dan pigmen fotosintetik ini terdapat pada sistem membran dan stroma. Pada proses fotosintesis, pigmen fotosintetik, khususnya klorofil dan karotenoid akan menyerap energi cahaya matahari yang selanjutnya diubah menjadi energi kimia. Klorofil menyerap sinar merah, biru, dan ungu, sementara sinar hijau dipantulkan. Sehingga, warna yang terlihat pada klorofil yakni warna hijau. Berbeda dengan klorofil, karatenoid mempunyai banyak pigmen, seperti ungu, biru, kuning, oranye, merah dan coklat. Di antara warna tersebut, warna yang diserap karatenoid hanyalah warna ungu dan biru. Karatenoid ini banyak terdapat pada bunga dan buah tumbuhan. Selain menyerap warna, karatenoid juga berperan dalam melindungi klorofil dari sinar matahari yang terlalu kuat.
Beberapa jenis plastida selain klorofil yakni sebagai berikut.
- Kromoplas yakni plastida yang berpigmen merah, jingga atau kuning, dan biasanya terdapat pada buah tomat dan wortel.
- Leukoplas adalah plastida yang tidak mempunyai pigmen. Plastida ini terletak pada jaringan yang tidak terkena cahaya. Selain itu, leukoplas terdapat pula pada sel-sel embrional empulur batang. Kemudian, plastida ini terdapat pula pada bagian tumbuhan yang berwarna putih di dalam tanah.
- Amiloplas yakni plastida yang tak berpigmen dan mengandung banyak amilum.
Referensi :
Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : Sekolah Menengan Atas dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.
No comments:
Post a Comment