Monday, January 29, 2018

Yuk Berguru Teka Teki Paradoks Matematika

Teka Teki Paradoks Matematika | .com

Paradoks Peluang Matematika

Berikut ini saya kisahkan sebuah obrolan antara guru dan muridnya:
Di sebuah kelas matematika, seorang guru membawa kaleng dan menaruhnya di meja.

- Murid (M): Pak guru membawa apa?
- Guru(G): Sebuah kaleng
- M: Apa isinya Pak?
- G: Empat buah permen. Dua rasa durian merah dan dua lainnya rasa jambu madu deli.
- M: Wow, gres dengar ada permen rasa itu. Boleh minta 2 saja Pak, yang berbeda rasa?
- G: Boleh. Jika kau beruntung.
- M: Maksudnya?

 Berikut ini saya kisahkan sebuah obrolan antara guru dan muridnya Yuk Belajar Teka Teki Paradoks Matematika


- G: Jika kau menentukan dua permen secara acak dari 4 permen yang ada dalam kaleng ini, ada 4 cara untuk melakukannya. Dua cara di antaranya akan mendapat 2 permen yang berbeda rasa.
- M: Oh, maksud Pak Guru peluang saya untuk mendapat 2 permen yang berbeda yakni 1/2?
- G: Ha.. tepat!
- M: Tapi saya punya cara yang lebih baik Pak..
- G: Bagaimana itu?
- M: Pertama saya makan 1 permen sembarang, tidak problem yang rasa apa.
- G: Lalu...?

- M: Kan masih tiga permen yang tersisa. Dua di antaranya mempunyai rasa yang berbeda dari yang saya makan tadi. Kaprikornus peluang saya untuk mendapat permen dengan rasa yang berbeda yakni 2/3.
- G: Pintar kamu... Nih, semuanya untuk kamu.

Bonus:

Paradox Mesin Waktu

Jika Andi kembali ke masa kemudian dan membunuh kakeknya apa yang akan terjadi?

Theseus Paradox

Setiap kapal niscaya akan mengalami reparasi dimana ia mengganti bagian-bagiannya dengan yang baru. Jika kemudian alhasil semua potongan kapal tersebut telah digantikan dengan yang gres apakah itu masih menjadi kapal yang sama?

Kemudian pertanyaan paradox lagi, "Bila semua sisa materi bekas dari reparasi kapal tersebut di gunakan untuk merekonstuksi ulang kapal yang sama, yang manakah kapal yang asli, yang hasil reparasi atau rekonstruksi?"

Paradox momentum

Ketika sebuah benda yang tidak sanggup berhenti bertemu dengan sebuah benda yang tidak sanggup digerakan apa yang akan terjadi? apakah kedua benda berhenti? atau kedua benda bergerak? atau gaya kedua benda bertukar?

Paradox Tukang Cukur

Di sebuah negeri ada aturan-aturan sebagai berikut:
Semua warga harus rutin mencukur rambutnya.
Semua warga dihentikan mencukur rambutnya di negeri lain.
Semua warga harus mencukurkan rambutnya pada tukang cukur.
Tukang cukur hanya mencukur orang yang tidak mencukur rambutnya sendiri.
Siapakah yang mencukur rambut si tukang cukur itu?

Paradoks Zeno

1. Paradoks Dikotomi

Sebuah benda yang bergerak tidak akan pernah mencapai tujuan. Pertama-tama ia harus menempuh perjalanan setengah jarak. Lalu sesudah itu ia mesti menempuh seperempat, seperdelapan, seperenambelas, sepertigapuluhdua … Sedemikian hingga jumlah perjalanannya menjadi tak-hingga.
Oleh sebab tidak mungkin melaksanakan perjalanan sebanyak tak-hingga, maka benda tidak akan sanggup hingga tujuan.

2. Paradoks Achilles dan Kura-Kura

Achilles dan Kura-kura melaksanakan lomba lari, meskipun begitu, kura-kura diizinkan start lebih awal.
Agar sanggup menyamai kura-kura, Achilles menetapkan target ke daerah kura-kura dikala ini berdiri.
Akan tetapi, tiap kali Achilles bergerak maju, kura-kura juga bergerak maju. Ketika Achilles hingga di daerah kura-kura, kura-kura sudah berjalan sedikit ke depan.

Lalu Achilles mengejar posisi kura-kura yang sekarang. Akan tetapi setibanya di sana, kura-kura juga sudah maju sedikit lagi.

Lalu Achilles mengejar posisi kura-kura yang sekarang. Akan tetapi setibanya di sana, kura-kura juga sudah maju sedikit lagi. Demikian seterusnya ad infinitum.

Kaprikornus kesimpulannya tidak mungkin bagi Achilles untuk sanggup menyamai kura-kura dalam balapan.

3. Paradoks Anak Panah

Misalnya kita membagi waktu sebagai “deretan masa-kini”. Kemudian kita lepaskan anak panah. Di setiap “masa-kini” anak panah menduduki posisi tertentu di udara.
Oleh sebab itu anak panah sanggup dikatakan membisu sepanjang waktu.

No comments:

Post a Comment