Thursday, January 31, 2019

Ahli Matematika Cara Menghitung Skala

Pengertian skala ialah ukuran yang digunakan untuk mengukur sesuatu, atau merupakan perbandingan antar kategori dimana masing-masing kategori diberi bobot nilai yang berbeda. Dalam kamus besar bahasa indonesia, definisi skala ialah garis atau titik tanda yang berderet-deret yang sama jarak antaranya, digunakan untuk mengukur, ibarat pada termometer, gelas pengukur barang cair dan sebagainya. Skala juga sanggup diartikan sebagai lajur yang digunakan untuk memilih tingkatan atau banyaknya sesuatu (seperti pada peraturan honor dan pada daftar bunga uang). Dan bagi orang awam, skala biasanya juga diartikan sebagai perbandingan ukuran besarnya gambar atau model dengan keadaan yang sebenarnya, contohnya peta dengan skala 1:100.000 (maksudnya 1 cm pada peta sama dengan 100.000 x 1 cm = 100.000 cm = 1000 m = 1 km pada keadaan sebenarnya);

Macam-macam Skala

Pemakaian skala sangat luas, berikut ini beberapa penggunaan skala dalam beberapa bidang kehidupan:
  • Suhu : skala derajat Celcius, derajat Kelvin, derajat Reamur, dsb.
  • Matematika : skala parameter, skala faktor
  • Geografi : skala peta
  • Sosial : skala sosial
  • Statistik : Skala nominal, skala ordinal, skala interval, skala ratio
  • Geologi : skala richter (gempa)
  • Ekonomi : skala penggajian
  • Sosial : skala ekivalensi (untuk mengukur kemiskinan), skala intelegensi W-B (Wechsler-Bellevue Intelligence Scale)

Cara Membuat Skala

Saat ingin menampilkan / visualisasi keadaan bergotong-royong ke dalam ukuran atau gambar yang akan dicetak kita perlu memperhitungkan pada ukuran berapa skala perbandingan yang sebaiknya digunakan. Hal ini ditujukan biar gambar yang dicetak sanggup menampilkan seluruh informasi yang kita butuhkan. Misalnya kita ingin menampilkan pulau jawa yang mempunyai panjang sekitar 1.000 km dalam gambar dengan ukuran panjang 20 cm. Tentu kita harus menghitung skala yang sempurna untuk gambar tersebut. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, skala peta merupakan perbandingan antara ukuran yang ada pada gambar dengan ukuran jarak yang sebenarnya. Misalnya 1:25.000, 1:50.000, 1:100.000 dan lain sebagainya. Maka skala yang harus kita buat minimal ialah 20 cm : 1.000 km, atau 20 : 100.000.000, atau 1 : 5.000.000 . Kenapa demikian? Tujuannya ialah biar panjang seluruh pulau jawa sanggup masuk dalam gambar. Ingat juga bahwa 1 km = 1 x 1000 meter = 1 x 1000 x 100 cm = 100.000 cm. jadi 1000 km = 1.000 x 100.000 cm = 100.000.000 cm. Selanjutnya biar gambar pulau jawa tidak terlalu berdempet dengan batas sisi maka kita sanggup memperbesar skala yang akan digunakan. Misalnya menjadi 1 : 6.000.000.000 atau jikalau perlu dibentuk menjadi 1 : 10.000.000 ( 1 cm : 100 km). Dan jikalau perlu, dibentuk juga skala kafe yang menunjukkan skala yang digunakan. Yang harus diingat, ketika menciptakan skala sebaiknya memakai angka yang gampang untuk dihitung ibarat angka yang berbasis pada kelipatan 5 atau 10 atau lebih baik lagi jikalau tersedia dan mengikuti hukum khusus pembuatan skala, contohnya pada bidang statistik.

Cara Membaca Skala

Untuk membaca skala hal terpenting yang harus diketahui ialah skala perbandingan yang digunakan. Bila skala yang digunakan ialah 1 : 100 maka artinya jikalau kita mempunyai 1 satuan maka itu akan sama dengan 100 di keadaan sebenarnya. Bila ada 2 satuan maka artinya 200 satuan pada keadaan sebenarnya, dan seterusnya. Makara jikalau kita menemukan peta dengan skala 1 cm : 100 km maka itu artinya setiap 1 cm jarak yang ada pada peta sama artinya dengan jarak 100 km pada keadaan sebenarnya. Bila pada peta 3,5 cm maka jarak bergotong-royong ialah 3,5 x 100 km = 350 km.
 

Tips Cara Menghitung Skala

Skala intinya ialah perbandingan (ratio). Tetapi harus diingat bahwa satuan yang membentuknya pun sangat penting. Misalkan menurut hasil sensus penduduk diketahui perbandingan penduduk wanita dan pria pada suatu kota ialah 100 (perempuan) : 101,3 (laki-laki). Hal ini BUKAN berarti bahwa untuk setiap 100 penduduk wanita akan ada 101,4 penduduk laki-laki. Kenapa? Karena tidak ada orang yang jumlahnya 0,4 ! Oleh alasannya ialah itu harus diartikan bahwa untuk setiap 100 penduduk wanita akan ada 102 penduduk laki-laki. Atau jikalau ingin lebih sempurna lagi sebaiknya disebutkan : Untuk setiap 1000 penduduk wanita akan terdapat 1014 penduduk laki-laki.

No comments:

Post a Comment