Perpustakaan Cyber (2/5/2015) - Bukan ular juga bukan buaya namun trenggiling. Hewan yang mempunyai nama latin Manis javanica ini termasuk binatang bersisik. Bentuk fisik dari trenggiling menyerupai sisik ular namun besar-besar alasannya ialah sesaui dengan ukuran tubuh trenggiling itu sendiri. Bentuk dari binatang ini pun lebih menyerupai komodo versi kecil atau kadal versi besar. Termasuk binatang yang hampir punah dan paling diburu oleh para pemburu liar. Banyak binatang khas di Indonesia yang hampir punah gara-gara pemburu liar. Trenggiling sendiri yang terlihat sedikit menyeramkan saja tidak menciptakan enggan para pemburu untuk menangkap binatang satu ini. Kehidupan trenggiling sendiri berada di beberapa negara menyerupai Afrika, India, bahkan Asia Tenggara termasuk Indonesia. Ironi dikala berada di wilayah tertentu masih terlihat dengan terang daging trenggiling juga dijual dengan bebas di Indonesia. Padahal Indonesia sendiri sudah menyerukan untuk melestarikan trenggiling namun terlihat hanya sekadar wacana. Padahal sebagai makhluk ciptaan Tuhan, tentu baik insan maupun binatang harus tidak saling merugikan. Terlebih insan yang dibekali nalar dan pikiran harus bisa menjaga apa yang diberikan oleh Tuhan dengan sebaik-baiknya. Apalagi setiap binatang memilik fakta menarik termasuk trenggiling. Di bawah ini ialah fakta-fakta dari binatang dilindungi di Indonesia:
1. Sisik Pada Trenggiling
Perburuan liar yang dilakukan oleh binatang yang hampir punah ini alasannya ialah tertarik dengan sisik trenggiling. Sisik-sisik tersebut dijual-belikan dengan harga yang fantastis dan banyak yang telah mengeksploitasi sisik trenggiling secara ilegal. Fakta menarik dari sisik trenggiling ialah bahwa tubuh trenggiling hampir terlihat menyerupai didominasi oleh keberadaan sisiknya. Hampir mencapai angka dua puluh persen jumlah sisik trenggiling dari berat tubuh binatang berekor satu ini. Hal ini terang alasannya ialah dikala melihat binatang ini maka sisik sangat menonjol.
2. Kehidupan Trenggiling
Fakta lain trenggiling terkait dengan kehidupan antara ibu trenggiling dengan anak trenggiling. Seperti binatang lain yang ada, setiap ibu tentu akan menggendong anaknya. Begitu juga dengan ibu trenggiling yang akan menggendong sang anak dengan ekornya yang tidak mengecewakan panjang. Ekor tersebut dipakai untuk mengangkat sang anak dan meletakkannya di punggung induk trenggiling.
3. Cara Makan Trenggiling
Walaupun setiap binatang itu makan namun jikalau dilihat dari cara makan mereka ternyata berbeda. Untuk trenggiling sangat menarik alasannya ialah terang trenggiling tidak mempunyai gigi. Tentu Anda resah bagaimana binatang ini akan makan. Praktis saja, trenggiling akan memasukkan makanannya dan proses mengunyah dilakukan di perut. Pada perut trenggiling terdapat keratin yang sanggup menghancurkan kuliner yang di makan oleh trenggiling. Makanan trenggiling salah satunya ialah serangga yaitu, semut.
4. Tanda Wilayah Kekuasaan
Trenggiling di alam tentu hidup di wilayah tertentu. Habitat trenggiling mempunyai ciri khas. Faktanya, trenggiling akan memberi tanda di wilayah kekuasaannya dengan urin dan juga feses sendiri. Bahkan jikalau itu trenggiling merasa belum cukup maka sekresi trenggiling akan campur dengan kedaluwarsa yang sangat mengganggu binatang yang lain. Trenggiling memang binatang yang sanggup menciptakan wilayah kekuasaannya aman. tidak sedikit binatang lain yang terusik dengan keberadaan wilayah kekuasaan atau habitat dari trenggiling.
Trenggiling mempunyai fakta yang sangat menarik. Namun dikala menyadari akan kepunahan yang entah benar-benar terjadi atau tidak menjadi disayangkan. Diharapkan pemerintah Indonesia benar-benar bisa melestarikan binatang satu ini. Sebab binatang dengan sisik yang tidak biasa ini tentu menarik untuk melengkapi fauna yang ada di Indonesia.
No comments:
Post a Comment