Langkah Maju Mengatasi Penyakit Hawar Kentang Akibat Fungi Phytophthora - Para ilmuwan telah melaporkan adanya kemajuan yang signifikan dalam membuatkan cara untuk mengatasi penyakit tanaman (hawar) yang mengakibatkan kegagalan panen kentang di Irlandia. Penyakit tersebut masih terus menimbulkan kerugian hingga miliaran dolar akhir kerusakan tanaman pada setiap tahunnya di seluruh dunia. Studi ini dimuat di jurnal ACS : Organic Letters .
Teck-Peng Loh dan rekan penelitinya memperlihatkan bahwa fungi Phytophthora telah mengakibatkan kerusakan yang luas bagi tanaman pangan menyerupai kentang dan kedelai serta tanaman hias menyerupai azalea dan rhododendron. Salah satu spesies dari fungi tersebut telah mengakibatkan kegagalan panen kentang di Irlandia pada pertengahan 1840-an. Bencana yang menimbulkan hampir satu juta maut akhir kelaparan dan memaksa jutaan orang untuk meninggalkan Irlandia untuk menuju ke Amerika Serikat dan negara-negara lainnya.
Pengontrolan fungi tersebut masih sulit dilakukan, meskipun melalui penggunaan pestisida modern. Setiap tahunnya, fungsi tersebut telah mengakibatkan kerusakan tanaman kentang dan kerugian yang ditimbulkannya ditaksir mencapai $ 6 milyar.
 |
| Kentang dan tanaman lainnya kemungkinan akan mendapat pemberian dari penyakit tanaman dan mengakibatkan kegagalan panen kentang di Irlandia. (Credit: iStockphoto/Libor Tomá?tík) |
Saat ini, para ilmuwan telah berhasil mengisolasi hormon kunci adalah alpha-1. Hormon inilah yang memicu Phytophthora untuk melaksanakan reproduksi. Hormon ini terdiri dari beberapa bentuk yang berbeda.Para ilmuwan menyampaikan bahwa versi sintesis dari hormon tersebut yang paling aktif secara biologis sanggup memperlihatkan dasar untuk membuatkan cara untuk mengontrol fungsi tersebut dan mengurangi ancamannya.
Para ilmuwan telah menjelaskan adanya kemajuan dalam mensintesis bentuk sangat aktif dari horwon kawin fungsi Phytophthora yang disebut (3R,7R,11R,15R)-hormone alpha-1. Para ilmuwan juga memperlihatkan bahwa mereka sanggup menciptakan sejumlah besar hormon tersebut. Kemajuan ini sanggup menjadi jalan untuk mencari metode paling efektif untuk menanggulangi penyakit hawar kentang yang sudah ada semenjak usang tersebut.
Penelitian ini dibiayai oleh Nanyang Technological University, Ministry of Education and Biomedical Research Council (A*STAR grant M47110006).
Referensi Jurnal :
Shun-Yi Wang, Ping Song, Li-Yan Chan, Teck-Peng Loh. Total Synthesis ofPhytophthoraMating Hormone α1. Organic Letters, 2010; 12 (22): 5166 DOI: 10.1021/ol102177j
Artikel ini merupakan terjemahan dari bahan yang disediakan oleh American Chemical Society via Science Daily (17 September 2012). Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
No comments:
Post a Comment