Pengelompokan / Klasifikasi Bakteri (Eubacteria) menurut Cara Mendapatkan Energi dan Karbon - Berdasarkan cara memperoleh energi dan karbon, kuman dibedakan menjadi empat kategori, yaitu fotoautotrof, kemoautotrof, fotoheterotrof, dan kemoheterotrof. Fotoautotrof yaitu kuman fotosintetik yang memanfaatkan energi cahaya untuk mensintesis senyawa organik dari karbondioksida. Contoh kuman fotoautotrof yaitu kelompok sianobakteri. Sedangkan kemoautotrof merupakan bakteri yang hanya memerlukan CO2 sebagai sumber karbon bukan sebagai sumber energi. Bakteri ini memperoleh energi dengan mengoksidasi bahan-bahan anorganik. Energi kimia diekstraksi dari hidrogen sulfida (H2S), amonia (NH3), ion fero (Fe2+), atau materi kimia lainnya. Contohnya adalah kuman Sulfolobus sp. yang mengoksidasi sulfur. Kedua kelompok tersebut yaitu kelompok kuman yang bisa mensintesis energinya sendiri (autotrof ).
Sedangkan kuman yang tidak bisa mensintesis energi secara mandiri disebut kelompok heterotrof, terdiri dari fotoheterotrof dan kemoheterotrof. Bakteri fotoheterotrof yaitu kuman yang menggunakan cahaya untuk menghasilkan ATP, tetapi harus menggunakan karbon dalam bentuk organik. Sedangkan kemoheterotrof yaitu kuman yang harus mengonsumsi molekul organik untuk sumber energi dan karbon. Contoh kuman kemoautotrof yaitu Beggiota sp. (Gambar 1), yaitu kuman kemoautotrof yang mengoksidasi H2S.
Gambar 1. Beggiota sp. (Hinck et al., 2007) |
Sebagian besar kuman yaitu kemoheterotrof, terdiri dari kelompok saproba (pengurai) yang menyerap nutrien dari materi organik dan kelompok benalu yang menyerap cairan dari badan inang yang masih hidup.
Anda kini sudah mengetahui Pengelompokan / Klasifikasi Bakteri (Eubacteria) menurut Cara Memperoleh Energi dan Karbon. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Widayati, S., S. N. Rochmah dan Zubedi. 2009. Biologi : Sekolah Menengan Atas dan MA Kelas X. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 290.
No comments:
Post a Comment