Friday, November 22, 2019

Pintar Pelajaran Sejarah Paham / Ideologi Demokrasi, Pengertian, Contoh, Macam-Macam

Artikel dan Makalah wacana Sejarah Paham / Ideologi Demokrasi, Pengertian, Contoh, Macam-macam - Demokrasi berasal dari kata demos yang artinya rakyat, dan kratos yang berarti pemerintahan. Jadi, demokrasi berarti pemerintahan “dari rakyat untuk rakyat”. Prinsip-prinsip yang mendasari wangsit demokrasi ialah konstitusionalisme, kedaulatan rakyat, abdnegara yang bertanggungjawab, jaminan kewajiban sipil, pemerintah menurut undang-undang, dan asas mayoritas. Demokrasi bukan ideologi politik yang dipakai demi kepentingan sekelompok kecil masyarakat (seperti dalam wangsit liberalisme klasik) atau untuk kepentingan partai (seperti dalam ideologi komunisme), melainkan untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat, yang diatur secara tertib oleh pemerintah yang terbentuk atas bunyi mayoritas. (Baca juga : Perkembangan Ideologi dan Pengaruhnya Terhadap Kesadaran Nasionalisme di Indonesia)

Demokrasi sudah ada pada jaman Yunani kuno, yang dikenal dengan demokrasi langsung, dimana rakyat seluruhnya sanggup pribadi atau tetapkan suatu perkara. Hal ini dimungkinkan alasannya ialah ketika itu di Yunani masih berbentuk negara-kota (polis) yang penduduknya sekitar 30 orang per polis. Pada Revolusi Amerika tahun 1776 dalam Declaration of Independence, menyatakan bahwa tidak ada kekuasaan yang adil tanpa persetujuan rakyat.

Saat ini demokrasi dipakai sebagai dasar dalam sistem pemerintahan di banyak negara, termasuk Indonesia. Tetapi tidak semua negara menerapkan demokrasi yang sama, alasannya ialah masing-masing negara mengadopsi aliran-aliran sistem pemerintahan lain dan unsur latarbelakang masyarakatnya, untuk dipadukan dengan sistem pemerintahan demokrasi. Seperti halnya di Indonesia terdapat beberapa istilah demokrasi yang pernah diterapkan, antara lain Demokrasi Liberal atau Parlementer, Demokrasi Terpimpin, dan Demokrasi Pancasila.

Anda kini sudah mengetahui Sejarah Paham / Ideologi Demokrasi. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.

Referensi :

Suwito, T. 2009. Sejarah : Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 368.

No comments:

Post a Comment