Manfaat, Kegunaan Eter, Dampak, Bahaya, Senyawa Kimia - Salah satu teladan penggunaan eter yakni etoksi etana yang dipakai secara luas sebagai obat bius semenjak tahun 1842. Akan tetapi kini jarang dipakai sebagai obat bius untuk insan alasannya memiliki efek samping yaitu rasa sakit sesudah pembiusan dan muntah-muntah. Oleh alasannya itu, kini ini penggunaan obat bius dari etoksi etana (dietil eter) diganti dengan metil propil eter dan metoksi fluorin.
Etoksi etana banyak dipakai sebagai pelarut, alasannya sanggup melarutkan banyak senyawa organik yang tidak larut dalam air. Titik didih etoksi etana 36 °C, ini berarti etoksi etana yakni zat yang gampang menguap.
Eter yang diproduksi dalam jumlah besar akhir-akhir ini yakni Metil Tetra Butyl Eter (MTBE). Zat tersebut ditambahkan dalam bensin untuk mengurangi emisi karbon monoksida dan menggantikan Tetra Etil Lead (TEL) sebagai zat antiknoking. Eter yang juga diproduksi dalam jumlah besar yakni etilen oksida. Etilen oksida merupakan siklo eter dengan dua atom karbon dan satu atom oksigen yang membentuk cincin dengan tiga anggota. Etilen oksida merupakan gas beracun, lebih dari 60% nya dipakai untuk menciptakan etilen glikol.
Anda kini sudah mengetahui Kegunaan Ester. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Sukmanawati, W. 2009. Kimia 3 : Untuk SMA/ MA Kelas XII. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 266.
No comments:
Post a Comment